Skip to main content

Posts

Showing posts from November, 2022

KARYA DI USIA SENJA

KARYA DI USIA SENJA Oleh : Ahmad Syahrin Thoriq Jika usia pensiun menghalangi kita dari memulai melakukan hal-hal besar, ingatlah bahwa dalam sejarah sebagian orang besar justru ada yang baru memulai karyanya di usia tuanya. Dahulu Rasulullah, Abu Bakar, Ustman dan banyak lagi sahabat yang turut dalam perang tabuk dengan menempuh jarak 600 km pada usia rata-rata di atas 60 tahun. Umar Mukhtar tetap memimpin jihad di Libya dari usia 60 an hingga usia di atas 70 tahun. Yusuf bin Tashifin memimpin pertempuran Zalaqah di usia 74 tahun. Musa bin Nusair membuka Andalusia di usia 80 tahun. Dan Abbas bin Firnas menerbangkan pesawat pada usia 70 tahun. Di dunia ilmu, sang guru dari Umar bin Abdul Aziz, Shalih bin Kaisan memulai belajarnya di usia senja setelah lepas dari perbudakan, yakni 70 tahun. Dan baru berkiprah mengajar di usia 100 tahun. Begitu juga riwayat dari ulama besar dari negeri Barat, yang menjadi salah satu bintangnya ulama madzhab Maliki, Abu Walid al Baji rahima

SHALAWAT YANG MENGHAPUSKAN 100.000 DOSA BESAR

SHALAWAT YANG MENGHAPUSKAN 100.000 DOSA BESAR اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ السَّابِقِ لِلْخَلْقِ نُوْرُهُ رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ ظُهُورُهُ عَدَدَ مَنْ مَضَى مِنْ خَلْقِكَ وَمَنْ بَقِيَ وَمَنْ سَعِدَ مِنْهُمْ وَمَنْ شَقِيَ صَلَاةً تَسْتَغْرِقُ الْعَدَّ وَتُحِيطُ بِالْحَدِّ صَلَاةً لَا غَايَةَ لَهَا وَلَا مُنْتَهَى وَلَا انْقِضاءَ تُنِيلُنَا بِهَا مِنْكَ الرِّضا صَلَاةً دَائِمَةً بِدَوَامِكَ بَاقِيَةً بِبَقائِكَ اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ اللَّذِي مَلَأْتَ قَلْبَهُ مِنْ جَلَالِكَ وَعَيْنَهُ مِن جَمَالِكَ فَأَصْبَحَ فَرِحاً مٌأَيَّداً مَنْصُوراً وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيماً وَالْحَمْدُ لِلهِ عَلَى ذَلِكَ Alloohumma sholli alaa sayyidinaa Muhammadinis saabiqi lil kholqi nuruhu wa rohmatan lil aalamiin, zhuhuuruhu adada man madho min kholqika wa man baqiya wa man sa-ida minhum wa man syaqiya sholaatan tastaghriqul ad-da wa tuhiithu bil haddi sholaatan laa ghoyata lahaa wa laa muntaha, walaan qidhoo-a tuniilunaa bihaa minkar-ri

RENUNGAN HIDUP DARI SANG IMAM (Imam Asy-Syafi’i rahimahullah bersyair)

RENUNGAN HIDUP DARI SANG IMAM Imam Asy-Syafi’i rahimahullah bersyair تزود من التقوى فانك لا تدري….اذا جن ليل هل تعيش الى الفجرِ Berbekali hidupmu dengan takwa, karena sesungguhnya kau tak tahu bila malam telah gelap, apakah kau akan tetap hidup hingga waktu fajar atau tidak? فكم من فتى امسى واصبح ضاحكا … وقد نسجت اكفانه وهو لا يدري Betapa banyak pemuda di sore dan siang hari ia tertawa, sedangkan kain kafannya telah ditenun sementara dia tak menyadarinya. وكم من صغار يرتجى طول عمرهم…وقد ادخلت اجسادهم ظلمة القبرِ Betapa banyak anak-anak bayi yang diharapkan memiliki umur panjang,  tapi ternyata jasad-jasad mereka telah dimasukkan dalam gelapnya kubur. وكم صحيح مات دون علة … وكم من سقيم عاش حينا من الدهرِ Betapa banyak orang-orang yang sehat, tapi dia mati tanpa sebab. Dan, betapa banyak orang-orang yang sakit dapat hidup hingga waktu yang panjang. وكم من عروس زينوها لزوجها …. وقد قبضت ارواحهم ليلة القدر Betapa banyak pengantin yang telah dirias untuk pasangan hidupnya, se

SHOLAWAT PENYEMBUH PENYAKIT DARI SAYYIDINA AL FAQIH ALMUQQADAM MUHAMMAD BIN ALI BA'ALWI RA.

SHOLAWAT PENYEMBUH PENYAKIT  DARI SAYYIDINA AL FAQIH ALMUQQADAM MUHAMMAD BIN ALI BA'ALWI RA. Habib Ahmad bin Abdullah Bilfaqih memiliki seorang pembantu yang anak perempuannya terkena sakit kanker. Habib Ahmad membawa pembantu dan anaknya berziarah ke pemakaman Zanbal.. Setelah berdoa kepada ALLOH dan bertawassul dengan kedudukan Sayyidina AlFaqih Muqoddam, yang tinggi disisi ALLOH.  Tiba" ALLOH membuka hijab sehingga Habib Ahmad melihat secara langsung Sayyidina AlFaqih Muqaddam membaca dan memberikan Sholawat ini untuk kesembuhan segala penyakit baik Dhohir maupun Batin.  Hendaknya dibaca rutin 7 kali dipagi dan sore hari.. Kemudian anak tersebut membaca Sholawat ini secara terus menerus, hingga beberapa selang waktu, anak itu dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa. Seluruh dokterpun heran dan takjub, ternyata penyakit kankernya telah hilang, berkat kemuliaan Sholawat ini dan berkat keagungan Sholawat kepada Rasulullah ShollAllahu Alaihi wa sallim. ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺻَﻞ

DAHSYATNYA SURAT AL-IKHLASH

DAHSYATNYA SURAT AL-IKHLASH ((Yang ngaku muslim jangan lupa jempolnya ya sob)) sempatkanlah sebentar untuk membaca tulisan ini Rasulullah Muhammad SAW pada suatu ketika bersabda: ”Demi Allah yang jiwaku di tangan-Nya, sesungguhnya  QUL HUWALLAHU AHAD itu tertulis di sayap malaikat Jibraila.s, ALLAHHUS SOMAD itu tertulis disayap malaikat Mikail a.s,  LAMYALID WALAM YUULAD tertulis pada, sayap malaikat Izrail a.s,  WALAM YAKULLAHU KUFUWAN AHAD tertulis pada sayap malaikat Israfil a.s.”. Berkata Ibnu Abbas r.a. bahwa Rasulullah SAW telah bersabda: Ketika saya (Rasulullah SAW) isra’ ke langit, saya melihat Arasy di atas 360,000 pilar dan jarak jauh antara satu pilar ke satu pilar yang lain ialah 300,000 tahun perjalanan. Pada tiap-tiap pilar itu terdapat padang pasir yang jumlahnya 12,000 dan luasnya setiap satu padang itu seluas dari timur hingga ke barat. Pada setiap padang itu terdapat 80,000 malaikat yang mana kesemuanya membaca surat Al-Ikhlas. Setelah mereka selesai memba

17 Orang Yang Dianggap Mati Khusnul Khatimah

17 Orang Yang Dianggap Mati Khusnul Khatimah Berikut ini adalah orang-orang yang bisa dikategorikan mati khusnul khatimah atau mati dalam keadaan baik. 1. Sempat mengucap dua kalimah syahadat. 2. Berpeluh didahi. Sabda Rasulullah: ”Bahwa matinya seseorang mukmin itu dengan keluarnya peluh didahi”, Riwayat oleh Ahamd dan Termidzi. 3. Mati pada malam atau hari Jumaat. Sabda Rasulullah: "Tidak seorang muslim pun yang mati pada hari atau malam Jumaat melainkan Allah akan menjaganya dari fitnah kubur." 4. Mati di medan perang karena membela agama Allah. 5. Bagi orang yang mati syahid ada 6 kelebihan: - Akan diampuni dengan serta merta dosanya serta diperlihatkan tempat duduknya di surga (kecuali mereka yang masih ada urusan hutang). - Diselamatkan dari seksa kubur. - Aman dari ketakutan yang teramat besar dan dahsyat. - Diperhiasi dengan iman. - Dikahwinkan dengan bidadari (semiskin – miskin ialah 49 bidadari). - Dapat memberi syafaat kepada 70 orang keluarganya. Riway

MANA YANG AFDHAL BAGI MUSAFIR QASHAR SHALAT ATAU TIDAK ?

MANA YANG AFDHAL BAGI MUSAFIR QASHAR SHALAT ATAU TIDAK ? Oleh : Ahmad Syahrin Thoriq Ulama berbeda pendapat tentang hal ini. Menurut madzhab Hanbali, meringkas shalat lebih afdhal dari pada mengerjakannya dengan jumlah rakaat sempurna. Dalil kalangan Hanabilah adalah amaliyah Nabi dan juga khalafaur rasyidin yang selalu melakukan itu di dalam safar mereka. Juga berdasarkan dalil : صَدَقَةٌ تَصَدَّقَ اللَّهُ بِهَا عَلَيْكُمْ فَاقْبَلُوا صَدَقَتَهُ “Qashar itu sedekah yang Allah berikan kepada kalian, maka terimalah sedekah tersebut.” (HR. Muslim) Pendapat yang serupa juga dinyatakan oleh kalangan Malikiyah. Bahkan madzhab ini memandang bahwa qashar shalat hukumnya adalah sunnah mu'akkadah. Sedangkan menurut kalangan syafi'iyah antara meringkas shalat atau menyempurnakannya, tidak ada yang afdhal, keduanya sifatnya hanya pilihan. Madzhab ini berpendapat bahwa meringkas shalat itu keringanan, sedangkan aslinya kewajiban shalat itu dikerjakan secara sempurna. Adapun dal

HAL IJMA' DALAM SYARIAT MERINGKAS SHALAT

HAL IJMA' DALAM SYARIAT MERINGKAS SHALAT Oleh : Ahmad Syahrin Thoriq Ulama sepakat bulat tanpa ada perbedaan pendapat tentang beberapa hal berikut ini dalam masalah shalat jama' dan qashar : 1. Ulama sepakat bahwa dalam safar, seseorang boleh mengerjakan shalat sunnah di atas kendaraannya dengan kondisi seadanya. Semisal tidak menghadap kiblat dan sambil duduk. Tapi untuk shalat wajib diharuskan shalat dengan menunaikan kewajibannya secara sempurna (seperti menghadap kiblat dll.) Kecuali dalam kondisi darurat. 2. Kondisi darurat yang membolehkan tidak menghadap kiblat dan menunaikan kewajiban lain yang disepakati oleh para ulama adalah kondisi ketakutan. Seperti sedang lari dari kejaran musuh. Sedangkan kondisi-kondisi darurat lainnya diperbeda pendapatkan kebolehannya. 3. Ulama sepakat bahwa keringanan meringkas shalat berlaku selama seseorang masih berstatus sebagai musafir. Begitu status ini selesai, selesai pula kebolehan untuk meringkas shalat. Status musafir e

JALAN TERJAL MENUJU PERDAMAIAN

JALAN TERJAL MENUJU PERDAMAIAN Oleh : Ahmad Syahrin Thoriq  1. Ditentang oleh pendukungnya. Keinginan sayidina Hasan untuk menciptakan perdamaian lewat penyerahan tampuk kekhalifahan kepada Mu’awiyah bukanlah jalan mulus bertabur bunga. Justru beliau harus menghadapi rintangan dan aksi penolakan dari para pendukungnya. Bahkan sayidina Husain radhiyallahu'anhu awalnya termasuk yang menolak dengan keras rencana dari kakaknya ini. Beliau berkata kepada sayidina Hasan : اعيذك بالله ان تكذب عليا فى قبره وتصدق معاوية “Aku memohonkan perlindungan Allah kepadamu, jangan sampai engkau mendustakan Ali dikuburnya lalu memilih membenarkan Mu’awiyah.” Mendengar perkataan adiknya ini, Hasan membalas dengan kalimat yang meninggi : والله ما اردت امرا قط الا خالفتني الي غيره. والله لقد هممت أن اقذفك فى بيت فأطينه عليك حتي أقضى امري. “Demi Allah, tidaklah aku menginginkan sesuatu, kecuali engkau menentangku. Demi Allah aku sangat ingin memasukkan engkau ke sebuah rumah lalu menguncimu di

BUANG AIR KECIL SAMBIL BERDIRI

BUANG AIR KECIL SAMBIL BERDIRI Ustadz, ana mau tanya tentang adab buang air kecil. Kemarin ana masuk ke salah satu kamar kecil sebuah masjid, di sana ada tulisan bahwa kencing sambil berdiri dilarang dalam Islam dan ancamannya neraka. Mohon penjelasannnya. Jawaban  Oleh : Ahmad Syahrin Thoriq  Ulama berbeda pendapat tentang hukum buang air kecil sambil berdiri. Sebagian ulama memang menghukumi makruh sedangkan sebagian ulama membolehkan.  Perbedaan pendapat ini terjadi karena terdapat beberapa riwayat yang sepintas bertentangan, antara hadits yang membolehkan buang air sambil berdiri dengan hadits –hadits lainnya berupa larangan bahkan celaan Nabi ﷺ terhadap aktivitas buang air sambil berdiri.  Namun demikian kami tidak mengetahui adanya pendapat ulama yang sampai mengharamkan. Mari kita simak bahasannya. 1. Hadits-hadits yang melarang ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha mengatakan, مَنْ حَدَّثَكُمْ أَنَّ النَّبِيَّ كَانَ يَبُوْلُ قَائِمًا فَلاَ تُصَدِّقُوْهُ مَا كَانَ يَبُوْلُ إِلا

KIAT MENGINGAT BARANG YANG TERSELIP

KIAT MENGINGAT BARANG YANG TERSELIP Oleh : Ahmad Syahrin Thoriq  يروى أن رجلا جاء إلى الإمام أبي حنيفة ذات ليلة، وقال له: يا إمام، منذ مدة طويلة دفنت مالا في مكان ما، ولكني نسيت هذا المكان، فهل تساعدني في حل هذه المشكلة ؟ Diriwayatkan ada seseorang yang mendatangi imam Abu Hanifah rahimahullah di suatu malam, lantas bertanya kepada beliau : "Wahai imam saya pernah menyimpan sejumlah uang di suatu tempat namun sekarang saya lupa di mana tempatnya.  Apakah anda bisa membantu memecahkan masalah yang sekarang saya hadapi ini ?" فقال له الإمام : ليس هذا من عمل الفقيه؛ حتى أجد لك حلا، ثم فكر لحظة وقال له : اذهب، فصل حتى يطلع الصبح، فإنك ستذكر مكان المال إن شاء الله تعالى . Imam Abu Hanifah menjawab : "Ini bukan termasuk urusan fiqih yang saya bisa memecahkan masalahnya." Sejenak sang imam diam sambil berfikir, lalu berkata : "Begini saja. Pergilah engkau untuk mengerjakan shalat sepanjang malam hingga tiba waktu shubuh. Insyaallah engkau akan ingat di man

KIAT KHUSYU’ DI DALAM SHALAT

KIAT KHUSYU’ DI DALAM SHALAT Oleh : Ahmad Syahrin Thoriq  ﴿قَدْ أَفْلَحَ الْمُؤْمِنُونَ .الَّذِينَ هُمْ فِي صَلَاتِهِمْ خَاشِعُونَ﴾  “Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, yaitu mereka yang senantiasa khusyu’ di dalam shalatnya.” (QS. Al Mu’minun :1-2) Berikut ini diantara beberapa kiat - kiat untuk bisa meraih khusyu’ di dalam shalat, yang saya kumpulkan dari beberapa referensi tulisan para ulama. 1. Senantiasa memohon kepada Allah agar dikaruniai kekhusyu’an dalam ibadah. Diantara do’a yang bisa kita baca adalah : اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لَا يَنْفَعُ، وَمِنْ قَلْبٍ لَا يَخْشَعُ، وَمِنْ نَفْسٍ لَا تَشْبَعُ، وَمِنْ دُعَاءٍ لَا يُسْمَعُ “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak khusyu’, dari jiwa yang tidak merasa puas, dan dari doa yang tidak didengar (tidak dikabulkan).” (HR. Abu Dawud)  2. Senantiasa mengingat keagungan shalat. Hendaknya kita memperbanyak mengenal dan mengenang akan kedudukan

SHALAWAT PENYELAMAT SIKSA KUBUR UNTUK ORANG² YANG KITA CINTAI

SHALAWAT PENYELAMAT SIKSA KUBUR UNTUK ORANG² YANG KITA CINTAI ~ Dalam kitab Bughyatul Mustarsidin hal 97: قال رسول الله ﷺ : ما من عبد يقول ثلاث مرّات عند قبر ميّت: "اَللّٰهمَّ بحقّ سيّدنا محمدٍ وآل سيّدِنَا محمّد لا تعذبْ هذا الميّت" إلا رفع عنه العذاب يوم ينفخ في الصّورِ. Baginda Rasulullah ﷺ bersabda: "Tidaklah seorang hamba yg membaca tiga kali di depan kubur mayit: اَللَّهُمَّ بِحَقّ سيّدِنَا مُحمَّدٍ وَآلِ سيّدِنَا مُحَمَّدٍ لَا تُعَذّبْ هَذَا الۡمَيّتَ Allohumma bihaqqi Sayyidinā Muhammadin wa āli sayyidinā Muhammadin lā tu'adzdzib hādzal mayyit. "Maka ia tidak akan disiksa sampai hari kiamat." ~ Dalam kitab Lam'atin nur hal. 217. Al Habib Ali bin Abdurrahman Al Masyhur berkata: هذه الصلاة إذا قرئت على الميت أخرج من النار ولو كان في قعر جهنم وهي : Sholawat ini jika di bacakan pada mayit, maka akan di selamatkan dari api neraka meskipun ia berada didasar neraka jahannam. Sholawatnya adalah: اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ وَشَرِّفْ وَكَرِّم

Tempat Tinggal Surga

Tempat Tinggal di Surga *Jika kita belum punya rumah atau tempat tinggal sendiri, masih harus ngontrak atau numpang di rumah orang lain maka jangan bersedih. Sebab Allah takkan menyia-nyiakan hamba-Nya. Yang penting jangan tinggalkan ibadah, di antaranya shalat berjama’ah* *Sebagai penghibur bagi siapa saja yang belum punya rumah, sebuah hadits yang diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda* منْ غدَا إِلَى المَسْجِدِ أَوْ رَاحَ، أعدَّ اللَّهُ لَهُ في الجنَّةِ نُزُلاً كُلَّمَا غَدا أوْ رَاحَ *Barangsiapa pergi atau pulang dari masjid, maka Allah menyiapkan tempat tinggal di Surga setiap kali ia pergi atau pulang darinya.” (HR. Bukhari: 662)* *Bertakwa kepada Allah karena tempat tinggal disisi Allah itu jauh lebih baik dari segalanya dari tempat tinggal di dunia. Allah berfirman* لَٰكِنِ الَّذِينَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ لَهُمْ جَنَّاتٌ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا نُزُلًا مِّنْ عِندِ اللَّهِ ۗ وَمَا عِندَ ا

KHUSYU'NYA ULAMA DALAM SHALATNYA

KHUSYU'NYA ULAMA DALAM SHALATNYA Oleh : Ahmad Syahrin Thoriq  1. Pernah Abu Abdullah al Marwazi sedang mengerjakan shalat, lalu seekor kumbang penyengat yang sangat besar menyengat dahinya hingga darah mengalir ke wajahnya, namun ia tidak bergerak sama sekali.  2. Manshur bin al Mustamir biasa mengerjakan shalat malam di atas atap rumahnya ketika orang-orang sudah banyak terlelap. Namun ternyata ia memiliki tetangga yakni anak gadis dan ibunya yang setiap malam keduanya naik ke atap rumah untuk berbincang-bincang. Jarak rumah tetangga itu tidak terlalu dekat juga tidak terlalu jauh, namun karena kondisi gelap anak gadis itu hanya melihat benda yang berdiri tegak di atap rumah Manshur. Karena penasaran dengan sesuatu yang ia lihat, gadis itu bertanya kepada ibunya : "Wahai ibu, apa fungsinya tiang yang aku saksikan berada di atas atap si fulan itu ?” Sang ibu menjawab : "Wahai anakku, itu bukan tiang, itu adalah syaikh Manshur bin Mustamir yang biasa shalat sem

Tuhan, jadikan ini negara yang aman

Tuhan, jadikan ini negara yang aman YA RABB.. JADIKAN NEGERI INI NEGERI YANG AMAN...( Al Baqarah 126 ) (Tuan: Penelepon panggilan yang dihapus telah ditunjuk dan tanda posisinya diletakkan jarak yang diperkirakan sebelum pembicara, mencegahnya muncul untuk bekerja dalam gerakan yang cocok dari pembicara sementara dia ditambahkan RABBI : munaada ( yang di panggil ) dengan huruf يا ) Nidaa yang di buang , manshubun dan tanda nasabnya fathah yang di tetapkan sebelum huruf' ' ya mutakkalim yaitu huruf ب , terhalang menampakkan karena tersibuk kan dengan harAkat yang sesuai dengan ' ya mutakkalim yaitu kasroh..dan bentuk mudhof.. Alya: Dihapus untuk mitigasi di toko traktor yang ditambahkan ke dalamnya ALYAA'U : ya mutakkalim yang di buang untuk meringankan , menempati tempat jer sebagai mudhof ilaihi.. (Buat: Tindakan permohonan itu didasarkan pada keheningan dan tindakannya adalah kesadaran tersembunyi yang Anda hargai.. IJ'AL : fiil Amr untuk memerintahkan

Ajari anak Anda tentang Keutuhan mengulangi pertanyaan ini kepada mereka

Ajari anak-anak Anda tentang Keutuhan dengan mengulangi pertanyaan-pertanyaan ini kepada mereka: ⭕Q:1 Di mana Tuhan? ✅C: Di surga (di atas takhta). ⭕ Q: 2 Apakah bukti dari Al-Qur'an bahwa Allah berada di atas arasy? ✅C: "Yang Maha Pemurah ada di atas Takhta" ⭕Q:3 Apa artinya "naik level"? ✅C: Naik dan naik (kebenaran bukan imbalan). ⭕Q:4 Dari mana kita mendapatkan keyakinan kita? ✅C: Dari Quran, Sunnah, dan efeknya. ⭕Q: 5 Mengapa Allah menciptakan jin dan manusia? ✅A: Untuk menyembah Dia saja, tidak ada pasangan. ⭕ P:6 Apakah bukti dari Al-Qur'an bahwa Allah menciptakan jin dan manusia untuk menyembah-Nya? ✅ Q: “Dan jin dan manusia tidak diciptakan kecuali untuk beribadah. " ⭕Q:7 Apa artinya "mereka menyembah"? ✅C: Bersatu dan taati. ⭕Q:8 Apa artinya "Tidak ada Tuhan selain Allah"? ✅C: Tidak ada Tuhan selain Allah. ⭕Q:9 Apakah ibadah yang paling besar? ✅C: Penyatuan. ⭕Q:10 Apakah dosa yang paling besar? ✅C: Musrik. ⭕Q:11

AR RASAA-IL AL MUFIDAH BERTOBAT DARI MEROKOK

AR RASAA-IL AL MUFIDAH  BERTOBAT DARI MEROKOK * Fakta-Fakta  1. Rekomendasi WHO, 10/10/1983 menyebutkan seandainya 2/3 dari yang  dibelanjakan dunia untuk memberi rokok digunakan untuk kepentingan kesehatan, niscaya bisa memenuhi kesehatan asasi manusia di muka bumi.  2. WHO juga menyebutkan bahwa di Amerika sekitar 346.000 orang meninggal setiap tahun dikarenakan rokok.  3. 90% dari 660 orang yang terkena penyakit kanker di salah satu rumah sakit di Sanghai - China adalah disebabkan rokok.  4. Persentese kematian disebabkan rokok adalah lebih tinggi dibandingkan karena  perang dan kecelakaan lalulintas.  5. 20 batang rokok perhari menyebabkan berkurangnya 15% hemoglobin, yakni zat asasi pembentuk sel darah merah.  6. Persentase kematian orang yang berusia 46 tahun atau lebih, adalah 25% lebih bagi perokok.  * Dugaan-Dugaan Dusta  1. Merokok membantu berfikir, padahal kenyataannya merokok bisa mencerai- beraikan fikiran dan mengurangi konsentrasi berfikir, karena roko menye

ADA 3 MACAM ORANG YANG SULIT DINASEHATI

ADA 3 MACAM ORANG  YANG SULIT DINASEHATI  Yang pertama, perokok. Mereka akan bersikukuh menanyakan dalil pengharaman rokok. Bagi mereka, dalam Al-Qur'an tak pernah ada penyebutan rokok itu haram secara gamblang. . Mereka menganggap rokok itu "hanya" makruh. Jikapun kita sepakati rokok itu makruh, pertanyannya adalah, bukankah kita sama-sama tahu bahwa sesuatu yg makruh adalah sesuatu yg dibenci Allaah? Masih mau ngelakuin hal yg Allaah benci? . Kedua, pelaku bid'ah. Mereka menganggap bid'ah itu ada yg #hasanah. Menganggap suatu amalan itu hanya yg penting baik, tanpa peduli ada tuntunannya atau tidak. Tanpa peduli, amalan itu diterima atau tidak. Mereka menganggap apa yg mereka amalkan adalah suatu kebaikan. Orang yg sudah merasa baik, akan sulit untuk diperbaiki. . Ketiga, pemakan riba. Mereka berpikir "Zaman skrang kalau ga riba ga bisa punya apa-apa". Rumah KPR, kendaraan leasing, belanja pakai Credit Card. Dan masih banyak lagi gaya hidup

TAHDZIR ADALAH TANDA CINTA YANG HAKIKI

TAHDZIR ADALAH TANDA CINTA YANG HAKIKI Diantara tugas penting seorang da'i Ahlus Sunnah adalah men-tahdzir kesesatan dan para da’i sesat, demi menyelamatkan umat dari kesesatan tersebut. Inilah tanda cinta yang hakiki, karena kita sayang kepada saudara kita, maka jangan biarkan dia terjerumus dalam kesesatan. Oleh karena itu ulama dahulu sangat menghargai dan mencintai orang yang menasihati mereka. ✅ Al-Imam Ibnu Qudamah rahimahullah berkata, ﻭﻗﺪ ﻛﺎﻥ ﺍﻟﺴﻠﻒ ﻳﺤﺒﻮﻥ ﻣﻦ ﻳﻨﺒﻬﻬﻢ ﻋﻠﻰ ﻋﻴﻮﺑﻬﻢ ﻭﻧﺤﻦ ﺍﻵﻥ ﻓﻲ ﺍﻟﻐﺎﻟﺐ ﺃﺑﻐﺾ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﺇﻟﻴﻨﺎ ﻣﻦ ﻳﻌﺮﻓﻨﺎ ﻋﻴﻮﺑﻨﺎ "Sungguh generasi salaf dahulu mencintai orang yang mengingatkan kesalahan mereka, namun kita sekarang umumnya yang paling kita benci adalah yang memberitahukan kesalahan kita." [Minhaajul Qooshidin, hal. 196] 📋 TAHDZIR ADALAH KASIH SAYANG YANG SEJATI Men-tahdzir seorang da'i sesat juga merupakan kasih sayang kepadanya dari dua sisi: 1. Agar dia kembali kepada kebenaran dan selamat dari kesesatan di dunia dan azab Allah '