Skip to main content

Posts

Showing posts with the label RAHASIA

RAHASIA SALAF ALAWIYIN (HABAIB) MENJADI TOKOH PANUTAN YANG DI IKUTI UMAT

RAHASIA SALAF ALAWIYIN(HABAIB) MENJADI TOKOH PANUTAN YANG DI IKUTI UMAT واعلموا وفقكم الله وهداكم لما يحبه ويرضاه أن السلف الصالح من العلويين وغيرهم لم يسودوا سواهم من الورى إلا : "Semoga Allah memberimu taufiq dan hidayah ke jalan yang diridhoi-Nya, ketahuilah bahwa para salaf dari kalangan Alawiyin atau lainnya, mereka tidak menjadi panutan yang diikuti umat manusia melainkan karena : - بتقوى الله في السر والنجوى - ومراقبته في جميع الحركات والسكنات - والمحافظة على جواهر العمر وساعاته بكثرة ذكر الله في جميع الأزمان باللسان والجنان والأركان -Konsisten bertakwa saat ramai atau sepi -Merasa dipantau Allah setiap gerak geriknya -Menghargai waktu dengan banyak berdzikir setiap saat baik dengan lisan, hati dan anggota tubuh (tidak maksiat) - وعدم الغفلة عنه في كل آن - والإخلاص في عبادته والإحسان - والورع الحاجز والزهد في كل فان - والقناعة باليسير من الدنيا - والصبر والشكر والرضا في جميع الأحيان -Tidak lalai dan selalu mengingat Allah -Tulus dan menjaga kualitas dan ibadah -

Rahasia 12 Ciri-Ciri Orang Mempunyai Ilmu Laduni Berasal Dari Allah Swt

Rahasia 12 Ciri-Ciri Orang Mempunyai Ilmu Laduni  Berasal Dari Allah Swt Ciri ciri orang mempunyai ilmu laduni rupanya tidak sembarangan karena hal tersebut merupakan suatu pemberian luar biasa dari Allah Swt. apakah kamu tahu apa itu ilmu laduni? Melansir Kumparan dari buku “Konsep Ilmu Laduni dalam Alquran“, ilmu laduni adalah ilmu yang diterima langsung oleh hati manusia melalui ilham, penerangan, atau inspirasi dari Allah. Artinya, ilmu laduni merupakan ilmu yang berasal atau diturunkan langsung oleh Allah Swt. Ilmu tersebut didapat tanpa melalui proses belajar dan secara khusus diberikan kepada hamba Allah. Konon, salah satu orang yang memiliki ilmu tersebut adalah Sunan Kalijaga. Ustaz Syafiq Riza Basalamah mengatakan bahwa ilmu tersebut memang benar adanya khususnya diberikan pada para nabi. Konon, orang yang ingin mempunyai ilmu ini harus melakukan wirid ilmu laduni. Lantas, benarkah ada ciri ciri seseorang yang memiliki ilmu tersebut? Melansir portalsulut.p

RAHASIA KUN FAYAKUN BAGIAN PERTAMA

RAHASIA KUN FAYAKUN BAGIAN PERTAMA Apa makna dari "kun fayakun?". Saya yakin sobat sudah sering mendengarkan ayat terakhir dari surah Yasin ini, namun kurang memahami makna sebenarnya. Lalu apa maknanya? Saya sendiri tidak tahu... Kalau ada yang tahu, boleh dong saya dikasih bocorannya.. Hehehe.. Berikut salah satu ayatnya dalam surah Yasin ayat 82 yang saya ambil dari alqur'an indonesia innamaa amruhu idzaa araada syay-an an yaquula lahu kun fayakuunu Sesungguhnya keadaan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: "Jadilah!" maka terjadilah ia.  (QS Yasin ayat 82) Marilah dengan keterbatasan kita sebagai manusia untuk mencoba menggali hakikat "kun fayakun" ini, agar kemudian hati menjadi paham. Dengan "kun" dunia ini boleh dijadikan sekedip mata. Tetapi Allah jadikan dalam masa enam hari... bertujuan memberi pengajaran kepada manusia...supaya belajar, berfikir, menganalisis, merancang dan melaksanakan...sebelum b

RAHASIA DZIKIR "LAQOD JA'AKUM

RAHASIA DZIKIR "LAQOD JA'AKUM...." Di antara ayat al Quran yang banyak digunakan sebagai dzikir oleh para sholihin adalah dua ayat terakhir surat at Taubah. لَقَدْ جَاءَكُمْ رَسُول مِنْ أَنْفُسكُمْ عَزِيز عَلَيْهِ مَا عَنِتُّمْ حَرِيص عَلَيْكُمْ بِالْمُؤْمِنِينَ رَءُوف رَحِيم (*) فَإِنْ تَوَلَّوْا فَقُلْ حَسْبِي اللَّه لَا إِلَه إِلَّا هُوَ عَلَيْهِ تَوَكَّلْت وَهُوَ رَبّ الْعَرْش الْعَظِيم Nabi saw bersabda, "Barang siapa membaca dua ayat terakhir surat at Taubah pada satu hari maka dia tidak akan meninggal pada hari tersebut". وَفِيْ رِوَايَةٍ لَمْ يُقْتَلْ وَلَمْ يُضْرَبْ بِحَدِيْدَةٍ وَإِنْ قَرَأَهَا فِيْ لَيْلَةٍ فَلَهُ مِثْلُ ذَلِكَ ذَكَرَ هَذَا الْحَدِيْثَ بَعْضُ الصَّالِحِيْنَ Dalam satu riwayat dituturkan, "Dia tidak akan dibunuh, dan tidak akan dibukul dengan besi. Jika dia membacanya di malam hari maka dia tidak akan mati di malam hari tersebut". As Sayyid al Walid Habib Ali bin Abdurrohman bin Abdul Qodir Assegaf berkisah, "Ada seo