HILANGNYA HAFALAN HAFALAN ALQUR’AN KARIM Mbah Dar Video sekumpulan santri yang tengah mengantre vaksin ramai dibicarakan di media sosial. Video yang diunggah Politisi Diaz Hendropriyono tersebut memperlihatkan para santri yang menutup telinga saat mendengar musik yang diputar di ruang tunggu. Respons warganet membanjiri unggahan tersebut. Pasalnya, Diaz dinilai menyindir perilaku para santri. Beberapa warganet juga menilai pengunggah tidak menghormati para santri. [Republika, 14/9]. Banyak tokoh memberikan komentarnya atas peristiwa itu. Salah satunya Ketua PP Muhammadiyah, Dadang Kahmad yang menyebut, “Seharusnya orang yang ingin berdemokrasi sudah terbiasa dengan perbedaan pendapat.” Saya pun heran dengan viralnya kabar itu. Para santri itu berhak melakukan apapun saat menunggu antrean selama tidak mengganggu orang lain. Apa yang harus diributkan? Menjadi penghafal Alqur’an bukan hal yang mudah. Seperti diungkap Said Akbar Said Ben Anam , Mahasiswa Fakultas Syariah Islam
Knowledge Karomah Laduni & News