CANCEL CULTURE
kegairahan pada gosip semakin lazim
tidak perlu lagi berbisik perihal kabar burung
sederhananya, karena malu telah melampaui masanya
tidak salah memang, karena zaman menuntut kejelasan
dengan atau tanpa perhitungan
semua itu kemarahan yang terlalu lekas
kendati yang mendapat pukulan paling keras
adalah kita sendiri; marah dan kecewa sendiri
barangkali kita pun butuh obat pembunuh rasa sakit
dalam dosis yang paling kuat
apa ya istilahnya? cancel culture
kita berbondong-bondong membicarakan sesuatu
mengajak handai taulan membenci si fulan
hanya dari sepetak berita online
memusnahkan akal sehat, dan lupa
bahwa kita pun tak lebih baik dari mereka
prasangka adalah jalan di lorong gelap
tak ada apa-apa dalam gelapnya
namun setelah semua membicarakannya
seakan melihat matahari terbit dengan benderang
tentu saja, itu sumber cahaya yang tidak menghidupkan
bahkan menghanguskan nurani kita
- Mahesa Jenar
Comments