15 lessons from The Intelligent Investor by Benjamin Graham
1. Invest for the long term. The stock market is volatile in the short term, but it tends to trend upwards in the long term.
2. Invest in undervalued stocks. Value stocks are stocks that are trading for less than their intrinsic value.
3. Diversify your portfolio. Don't put all your eggs in one basket. Spread your money across different asset classes to reduce your risk.
4. Be patient. Don't expect to get rich quick. Investing takes time and effort.
5. Don't panic. The stock market will go up and down, but it will always recover in the long term.
6. Don't try to time the market. No one can predict when the market will go up or down.
7. Don't buy stocks because you think they're going to go up. Buy stocks because they're undervalued and you believe they will be worth more in the future.
8. Do your research. Before you buy a stock, make sure you understand the company and its industry.
9. Don't be afraid to sell a stock if it's no longer a good investment. If a stock's price goes up, you can sell it and lock in your profits. If a stock's price goes down, you can sell it and cut your losses.
10. Invest in companies that have a moat. A moat is an economic barrier that makes it difficult for competitors to enter a company's market. Companies with moats tend to be more profitable and stable over the long term.
11. Invest in companies that have a good management team. The management team is responsible for running the company and making decisions that affect its profitability and growth. A good management team is essential for long-term success.
12. Invest in companies that are profitable. Profitable companies are more likely to be able to pay dividends and grow their earnings over time.
13. Invest in companies that are undervalued. Undervalued stocks are stocks that are trading for less than their intrinsic value.
14. Diversify your portfolio. Don't put all your eggs in one basket. Spread your money across different asset classes to reduce your risk.
15. Be patient. Investing takes time and effort. Don't expect to get rich quick.
The Intelligent Investor is a classic investment book that has been helping investors for generations. If you are interested in investing, I highly recommend reading this book.
15 pelajaran dari The Intelligent Investor oleh Benjamin Graham:
1. Berinvestasi untuk jangka panjang. Pasar saham bergejolak dalam jangka pendek, tetapi cenderung naik dalam jangka panjang.
2. Berinvestasi pada saham yang undervalued. Value stock adalah saham yang diperdagangkan kurang dari nilai intrinsiknya.
3. Diversifikasi portofolio Anda. Jangan menaruh semua telur Anda dalam satu keranjang. Sebarkan uang Anda di berbagai kelas aset untuk mengurangi risiko Anda.
4. Bersabarlah. Jangan berharap cepat kaya. Berinvestasi membutuhkan waktu dan usaha.
5. Jangan panik. Pasar saham akan naik turun, tetapi akan selalu pulih dalam jangka panjang.
6. Jangan mencoba mengatur waktu pasar. Tidak ada yang bisa memprediksi kapan pasar akan naik atau turun.
7. Jangan membeli saham karena menurut Anda saham tersebut akan naik. Belilah saham karena harganya terlalu rendah dan Anda yakin harganya akan lebih tinggi di masa depan.
8. Lakukan penelitian Anda. Sebelum Anda membeli saham, pastikan Anda memahami perusahaan dan industrinya.
9. Jangan takut menjual saham jika tidak lagi menjadi investasi yang bagus. Jika harga saham naik, Anda bisa menjualnya dan mengunci keuntungan Anda. Jika harga saham turun, Anda bisa menjualnya dan memotong kerugian Anda.
10. Berinvestasi pada perusahaan yang memiliki parit. Parit adalah penghalang ekonomi yang mempersulit pesaing untuk memasuki pasar perusahaan. Perusahaan dengan parit cenderung lebih menguntungkan dan stabil dalam jangka panjang.
11. Berinvestasi di perusahaan yang memiliki tim manajemen yang baik. Tim manajemen bertanggung jawab untuk menjalankan perusahaan dan membuat keputusan yang memengaruhi profitabilitas dan pertumbuhannya. Tim manajemen yang baik sangat penting untuk kesuksesan jangka panjang.
12. Berinvestasi pada perusahaan yang menguntungkan. Perusahaan yang menguntungkan lebih mungkin untuk dapat membayar dividen dan meningkatkan pendapatan mereka dari waktu ke waktu.
13. Berinvestasi di perusahaan yang undervalued. Saham undervalued adalah saham yang diperdagangkan kurang dari nilai intrinsiknya.
14. Diversifikasi portofolio Anda. Jangan menaruh semua telur Anda dalam satu keranjang. Sebarkan uang Anda di berbagai kelas aset untuk mengurangi risiko Anda.
15. Bersabarlah. Berinvestasi membutuhkan waktu dan usaha. Jangan berharap cepat kaya.
The Intelligent Investor adalah buku investasi klasik yang telah membantu investor dari generasi ke generasi. Jika Anda tertarik untuk berinvestasi, saya sangat merekomendasikan membaca buku ini.
BUKU: amzn.to/43Us0cx