PROGRAM ILMU ANEH 17 SUPER DAHSYAT

PROGRAM ILMU ANEH 17 SUPER DAHSYAT



1.ASMA PANCA DEWA TUNGGAL

Termasuk keluarga asma hidir sanad Kyai Hasan Bisri Bin H Nasikin Mendapatkan Ijasah Ilmu Asma' panca dewa tunggal Ini Dari KH azam nawawi Cirebon 

Panca dewa tunggal artinya ilmunya 5 dewa jadi satu asma untuk akses energi maha daya semesta. 

- anasir kekuatan api ada pada dewa brahma 

- anasir kekuatan angin ada pada dewa bayu

- anasir kekuatan hujan dan petir ada pada dewa indra

- anasir kekuatan semua kesaktian ada pada dewa ismaya (semar )

- anasir kekuatan penguasa 3 alam jin manusia dan dewa yaitu pada dewa batara guru / manikmaya

Kekuatan ilmu 5 dewa itu tercangkup dalam asma panca dewa tunggal ini
Gunakan asma ini untuk terwujudnya ribuan hajat anda tanpa batas ,,butuh apapun mintalah pada Alloh dengan menggunakan asma ini

2.ASMA SYAHADAT MAJMAL

asma ini banyak versi dan kebetulan yang saya ijazahkan berbeda lafadznya dari syahadat majmal yang beredar,meskipun secara sejarahnya mungkin sama berikut ini sejarahnya yang saya ambil dari status H .NaNANG (meskipun beda mantranya.)
Dikisahkan seorang pemuda asal Pekandangan (Indramayu) bernama Sutajaya, merantau ke Cirebon, di Cirebon ia kemudian melamar menjadi Prajurit Kasultanan. Kebetulan waktu itu Cirebon sedang membutuhkan Prajurit Jaga, dalam rangka untuk menjaga Gedong Siraradenok (Gedung Penyimpanan Senjata Kerajaan).

Tapi apes, dalam melakukan tugas penjagaan itu, ternyata Sutajaya malah tertidur lelap didepan pintu gerbang gedong Siraradenok. Prajurit lain kemudian membopong Sutajaya di pagi harinya untuk dikuburkan. Tapi demikian kemudian Sutajaya Brontak.

Seluruh prajurit heran, mereka bertanya-tanya dalam benak hatinya, kenapa Sutajaya masih hidup?

Sebab biasanya prajurit yang ketiduran dalam jaga gedong sirara denok biasanya mati, karena dalam gedong tersebut terdapat keris Nagarunting yang dipercaya menghisap darah siapapun yang menjaga gedong tersebut ketika dalam keadaan tertidur.

Dianggap sakti, kemudian prajurit lain melaporkan kejadian tersebut kepada Sultan, Sutajaya kemudian dipanggil Sultan, dan benar, Sutajaya masih hidup sebab dalam pinggangnya terselip Keris Kiyai Setan Kober, Warisan Bapaknya Ki Jebug Angrum, Seorang Majapahit yang dahulu bertugas di Bandar Cimanuk (Indramayu).

Keris Setan Kober dipercaya penangkal keganasan Keris Nagarunting yang dipercaya sebagai Keris sakti yang makan darah.

Selanjutnya, setelah peristiwa tersebut, kemudian Sutajaya dinaikan pangkatnya menjadi Prajurit tingkat atas, Sutajaya kemudian juga dilibatkan dalam membangun Cirebon termasuk didalamnya terlibat dalam perang Galuh.

Atas jasa-jasa Sutajaya, kemudian Kesultanan Cirebon mengangkatnya menjadi Pinangeran (Menteri) serta menganugerahinya sebuah tanah di timur Cirebon, yang kelak tanah tersebut kemudian beliau jadikan Pedukuhan (Desa) yang diberi nama Gebang. Selanjutnya Sutajaya kemudian dikenal dengan Arya Gebang.

Kisah mengenai Sutajaya ini dapat ditemui dalam kisah-kisah rakyat Indramayu, dan kisah ini juga biasa dimainkan dalam kesenian Sandiwara di Indramayu.

Percaya atau tidak ini hanya sebuah kisah jaman dahulu, sama seperti kisah tokoh2 dijaman kerajaan-kerajaan, saya berbagi hanya untuk menambah wawasan, supaya kita tidak lupa bahwa di indonesia sebelumnya berdiri kerajaan2 yang di segani, bahkan jaman dahulu dikenal dengan kesaktian2nya bila kita mengungkap dunia mistik di nusantara ini seperti mengambil tetesan air di lautan yang tidak akan ada habisnya 

Memang di Cirebon, ada sebuah wilayah bernama Gebang, dan dikenal bahwa Gebang didirikan oleh Suta Agung yang bergelar Pangeran Gebang, tapi bukan anak Ki Jebug Angrum melainkan anak dari Pangeran Carbon bin Pangeran Pasarean dari Istri selirnya. Suta Agung dikisahkan semenjak kecil diasuh oleh Ki Gede Wanahaji, setelah dewasa kemudian diserahi tanah Gebang

Pada jaman kerajaan di nusantara Islam pernah mengalami kekalahan hal ini menjadi buah bibir dikalangan masyarakat luas, Sunan Gunung Jati, Pangeran Walang Sungsang, Sunan KaliJaga, Sunan Kudus dan Sulthan Hasanuddin Banten, mulai merapatkan barisan dengan memilih diantaranya untuk mencari beberapa tokoh aliran hitam. Pada masa itu yang diutus untuk menandingi kesaktian aliran hitam diantaranya, pangeran Walang Sungsang atau Mbah Kuwu Cakra Buana, Sunan Kali Jaga, pangeran Arya Kemuning, Syeikh Muhyi Muda Tasik, Nyai Mas Gandasari, Panguragan, Syeikh Suta Wijaya Gebang, Pangeran Hasanuddin Banten, Syeikh Sapu Jagat dan Syeikh Magelung Sakti.

Lewat mandat Sunan Gunung Jati, mereka bergerak dengan cara terpisah, dan lewat perjalanan panjang selama tujuh tahun lamanya, mereka akhirnya bisa menaklukkan seluruh bangsa aliran hitam. Namun hal semacam itu bukan berarti mereka mudah menandingi ilmu dedengkot para aliran hitam melainkan butuh perjuangan dan kesiapan matang, sebab dalam menjalankan tugas ini mereka juga pernah dikalahkan sewaktu duel kesaktian bersama dedengkot aliran hitam.

Seperti pangeran Arya Kemuning misalnya, beliau pernah berhadapan dengan dedengkot aliran hitam pangeran Telaga Herang, namun dalam adu kesaktian Arya Kemuning bisa dikalahkan dengan mudah, baru saat perang tanding dengan Syeikh Muhyi muda Tasik, pangeran Telaga Herang, kalah telak dan akhirnya ngahyang sampai sekarang. Juga Nyimas Gandasari, yang kala itu ditugaskan untuk menangkap pangeran Ucuk Umum, beliau kalah dalam adu kesaktian, baru tatkala Mbah Kuwu Cakra Buana, turun ke laga, pangeran Ucuk Umun, bisa dikalahkan dan akhirnya ngahyang selamanya, kisah ini terjadi di pantai Karang Bolong Banten.

Sunan Kali Jaga, beliau pernah dikalahkan oleh pangeran Tepak Palimanan, dalam penaklukkan wilayah Cirebon, kekalahan Sunan Kali Jaga, akibat campur tangan Prabu Siliwangi, dan baru setelah kedatangan Pangeran Arya Kemuning dan Mbah Kuwu Cakra Buana, pangeran Tepak Palimanan, bisa terbunuh dengan kepala terpotong dari raganya, kisah ini terjadi dipuncak bukit Palimanan, yang bernama Gunung Tugel. Kembali ke cerita asal, pertempuran antara pangeran Suta Wijaya Gebang, dengan Setan Kober, di daerah hutan Pranji, tidak bisa dihindarkan lagi, kedua musuh bebuyutan ini saling mengerahkan kesaktiannya hingga sampai 40 hari lamanya.

Dalam perkelahian panjang ini akhirnya dimenangkan oleh pangeran Suta Wijaya, sehingga Setan Kober, akhirnya ngahyang dihutan Pranji, selamanya. Kisah terkalahkannya Setan Kober, akhirnya jadi perbincangan orang banyak sehingga Mbah Kuwu Cakra Buana, selaku gurunya sangat khawatir. Pasalnya sejak kejadian itu pangeran Suta Wijaya, diangkat menjadi seorang pemimpin oleh seluruh bangsa gaibiah sehingga Mbah Kuwu Cakra Buana, merasa takut ilmu yang beliau berikan selama ini disalah gunakan oleh murid-muridnya.

Dalam sejarah babad tanah Jawa, ilmu pangeran Suta Wijaya Gebang, satu-satunya Ilmu paling ditakuti oleh seluruh bangsa siluman atau gaibiyah, ilmu yang dimilikinya adalah “Syahadat Majmal” dimana ilmu ini dibacakan maka seluruh gaibiyah yang ada akan mengikuti ucapan kita, bahkan dalam perang tanding melawan Setan Kober, ilmu inilah yang menjadi andalannya hingga Setan Kober sendiri, harus menerima kekalahannya dengan tubuh terbakar.,


POGRAM ILMU ANEH 15

1.ASMA KERAMAT TANAH ADAM

ASMA antik simpel dalam penggunaanya dan cara bacanya tergolong asma semula jadi untuk menuntaskan ribuan hajat bisa dg cara dibaca saja maupun dicampur dgn media bila dibaca dg cara hususnya dg mengambil sejumput tanah kemudian tanahnya disimpan beberapa hari maka khodam asma insyaallah akan membantu meloloskan hajat pemilik asma secepatnya, tanpa diperlukan pemanggilan khodam jadi sifatnya otomatis,bisa untuk perang,menghukum,,pengawalan,membantu melariskan dagangan membantu mencarikan jodoh,membobol pagar gaib seseorang meski SDH dikunci
bisa untuk menghilangkan bau busuk mayat jika dibaca pada air mandinya,bekal ,untuk keselamatan perang walau ditengah hujan peluru bila tanahnya disimpan sedikit disaku atau dompet,untuk menetralisir efek negatif tanah kuburan yg disebar dgn menaburkan tanah yg dimantrai asma ini diatasnya , ketika mencuci baju milik suami,majikan ,atasannya dgn menggunakan sesendok air yg dibuat merendam tanah yg telah di mantra asma ini dgn asma ini mereka jadi sayang dan tidak semena mena pada anda, menghilangkan trauma sebuah tanah ,rumah ,tempat sehingga membuat tanah menjadi menderita,menangis ingin segera diobati biar nantinya menjadi tanah berkah yang bagus buat tempat tinggal menguntungkan buat usaha dan masih banyak lagi dan masih banyak lagi

2.ILMU MANI GAJAH
Mencari mani gajah yang asli sulitnya bukan main kebanyakan alatnya malah yang non original,ilmu ini bila dibacakan pada minyak tertentu insyaallah akan mengandung tuah mani gajah yang asli

3.ILMU KATA ROH MANI
Ilmu semula jadi untuk orang orang yang mandul dari pihak laki laki maupun perempuan,dukun kampung biasanya memberikan mantra ini kepada pasiennya mekipun sudah diberi jamu penyubur


ASMA MULTI FUNGSI UNTUK APAPUN SESUAI DENGAN KERENTEK HATI ANDA
Blimbing RT.02/RW.02 Kesamben Jombang
REK BCA : 2710696392 Cab : Wonocolo
BRI : 317501001190503 Cab : Kalijaten Keduanya a/n. M. Ainurrofik

Klik nomer wa dibawah ini
wa.me/6285877903210

Post a Comment

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Previous Next

نموذج الاتصال