INDONESIA NEGARA PALING INDAH DAN PALING ISLAMI SEDUNIA.
Dawuh Guruku....
Muridku, ketahuilah Indonesia adalah salah satu negara yg paling terbuka pada kemajuan Islam, Aku lihat di beberapa negara lainnya sangat sulit perkembangan Islam.
Aku masuk Singapore pertama kali, mereka habis2an mempersulit dan menginterogasiku, dan Aku diikuti intelijen mereka saat ceramah di masjid- masjid, sampai mereka tahu betul bahwa aku aman dan tdk mengajarkan anarki, maka mereka terbuka untukku, tiap kali aku ke singapore mereka sudah maklum, fotoku sudah ada di setiap pintu imigrasi mereka, pasporku sudah tercatat sebagai da'i yg aman, demikian istilah mereka.
Aku masuk Malaysia pun dipersulit, masuk di perbatasan Malaysia (Singapore - Malaysia) aku dihujani pertanyaan macam-macam dan diinterogasi, dan aku sempat dilarang ceramah di wilayah perlis karena masuk Malaysia tanpa ada konformasi utk izin ceramah.
Aku belum lama ini pulang dari Yaman, naik pesawat Qatariyyah dari Yaman, demi mengejar tiba jumat sore, karena majelis jumat malam dan sabtu malam berusaha tidak aku tinggalkan, jika aku naik dg pesawat Yemenia Air maka jadwal penerbangannya sabtu, maka aku baru tiba minggu siang, maka akan terlewatkanlah dua majelis tsb.
Singkat kata, aku naik Qatariyah, sebagaimana kita tahu bahwa Qatar adalah salah satu negara arab yg islami (konon), aku kaget..!! karena aku duduk di First class dan ditawari minuman, aku memilih air putih, namun ia menjelaskan bahwa itu adalah arak putih Astaghfirullah..!!
Aku ajak ia bicara (pramugara/pramugari) dg bahasa Arab ia jawab : No speak arabic, we speak english..!
aduh.. ini kan penerbangan dari negeri islami (konon).
Arak terus ditawarkan dan dituangkan pada penumpang didepan mukaku, ingin rasanya aku berdiri dan melabrak mereka, kalian ini muslimin, negara arab, koq begini kelewatan..?? tapi aku menahan diri, dan mereka juga tampak segan dan malu malu, namun tetap menjalankan tugasnya.
Lalu penerbangan itu transit di Douha (ibukota Qatar), aku lebih kaget lagi, tidak ada satupun orang mau berbicara bahasa arab, aku hanya ingin bertanya tetapi semua orang menolak berbahasa arab. Gila..!! kalau saya ke Jakarta lalu di Bandara orang menolak berbahasa Indonesia kan mustahil..?? bagaimana di negeri arab orang menolak berbahasa arab..?
Lalu penerbangan diteruskan ke Jakarta, penumpang kelas economy kebanyakan TKI dan TKW yg pulang ke indonesia, maka para pramugari/pramugara tau betul bahwa kita akan subuh diudara, dan mereka tahu orang orang Indonesia ini pasti akan shalat, akan wudhu beramai-ramai dan mengotori toilet, maka mereka padamkan petunjuk arah kiblat, padahal arah kiblat selalu ada disemua penerbangan yg menuju ke wilayah timur tengah,
Tidak ada arah kiblat, tv monitor hanya menayangkan film dan film, lalu sesekali ditayangkan kecepatan pesawat, suhu didalam dan diluar, namun arah kiblat tetap tidak ditampilkan.
Waktu mulai fajar aku ke toilet dan mereka sudah maklum, aku wudhu dan sengaja didepan mereka saya minta izin sholat (tempat kosong untuk duduk para pramugari dekat pintu, merekapun mempersilahkanku dan cepat-cepat menutup tirai agar jamaah muslimin di kelas ekonomi tidak melihatku shalat.
Selepas sholat aku kembali ke kursi, aku lihat ada seorang pramugara berwajah arab yg terlihat bekas wudhu dan baru shalat juga, ku atap dia dg tajam, dia menunduk malu dan terus pergi.
inilah keadaan mereka dan pemerintahan mereka.
Aku lalu transit di Singapura, jumpa dg seorang teman yg baru pulang dari Turki, ia cerita bahwa disana tdk berani orang muslim memakai asesoris islam, karena akan dipanggil dan di interogasi, mereka hanya berani pakai peci putih atau sorban di masjid saja, diluar mereka tidak berani mengenakannya, karena kerasnya pemerintahan melarang perkembangan Islam, masya Allah..! Turki adalah wilayah islam, banyak makam para sahabat Nabi saw, subhanallah..!!
Lalu juga ketika aku berkunjung ke Amman, ibukota Jordan, aku tinggal sebulan disana, naudzubillah..!! kota itu sepi dari adzan, semua masjid tdk boleh adzan dg speaker luar, hanya speaker dalam saja, tidak seperti di Indonesia orang bebas berkoar koar di speaker sebelum subuh dan kapanpun.
Majelis taklim pun tidak ada yg ramai, aku diundang hadir haul Ahlu Badr, katanya acara besar tahunan dan banyak yg hadir, namun ketika aku datang, tenyata yg datang sekitar dua puluh orang saja, aku hanya membatin, apakah ini acara besar..?? yg hadir cuma puluhan seperti ini..??
Padahal Jordan pemimpin negaranya adalah habaib, berbangsa syarif dari keturunan sayyidna Hasan bin Ali kw.
Nah muridku, contoh-contoh diatas aku kemukakan betapa bobroknya negara islam didunia ini, sungguh pemerintah Indonesia sangat longgar utk Islam, masjid bebas adzan bahkan seluruh tahlil, doa dan lainnya panjang-panjang mulai jam 3 subuh pun tidak dilarang, majelis bebas dihadiri ribuan orang malah polisi turun untuk mengamankan, 12 rabiul awal dijadikan hari tanggal merah.
Presiden ikut maulidan, ikut majelis taklim, wapres bolak balik hadir majelis dzikir, tv ikut-ikut menayangkan dan merelay majelis-majelis, sungguh Pemerintah Indonesia sangat terbuka dan bebas bagi Islam.
Jangan mau dibodohi mereka yg bilang.. Pemerintah ini anti Islam, Antek PKI dan fitnah lainnya.
Sungguh Aku bersaksi bahwa.. Indonesia adalah setitik surga yg Alloh turunkan ke bumi. Negeri Paling indah dan paling Islami.
Diambil dari tulisan Sayyid Mundzir Almusawwa.
Dawuh Guruku....
Muridku, ketahuilah Indonesia adalah salah satu negara yg paling terbuka pada kemajuan Islam, Aku lihat di beberapa negara lainnya sangat sulit perkembangan Islam.
Aku masuk Singapore pertama kali, mereka habis2an mempersulit dan menginterogasik
Aku masuk Malaysia pun dipersulit, masuk di perbatasan Malaysia (Singapore - Malaysia) aku dihujani pertanyaan macam-macam dan diinterogasi, dan aku sempat dilarang ceramah di wilayah perlis karena masuk Malaysia tanpa ada konformasi utk izin ceramah.
Aku belum lama ini pulang dari Yaman, naik pesawat Qatariyyah dari Yaman, demi mengejar tiba jumat sore, karena majelis jumat malam dan sabtu malam berusaha tidak aku tinggalkan, jika aku naik dg pesawat Yemenia Air maka jadwal penerbangannya sabtu, maka aku baru tiba minggu siang, maka akan terlewatkanlah dua majelis tsb.
Singkat kata, aku naik Qatariyah, sebagaimana kita tahu bahwa Qatar adalah salah satu negara arab yg islami (konon), aku kaget..!! karena aku duduk di First class dan ditawari minuman, aku memilih air putih, namun ia menjelaskan bahwa itu adalah arak putih Astaghfirullah.
Aku ajak ia bicara (pramugara/
aduh.. ini kan penerbangan dari negeri islami (konon).
Arak terus ditawarkan dan dituangkan pada penumpang didepan mukaku, ingin rasanya aku berdiri dan melabrak mereka, kalian ini muslimin, negara arab, koq begini kelewatan..?? tapi aku menahan diri, dan mereka juga tampak segan dan malu malu, namun tetap menjalankan tugasnya.
Lalu penerbangan itu transit di Douha (ibukota Qatar), aku lebih kaget lagi, tidak ada satupun orang mau berbicara bahasa arab, aku hanya ingin bertanya tetapi semua orang menolak berbahasa arab. Gila..!! kalau saya ke Jakarta lalu di Bandara orang menolak berbahasa Indonesia kan mustahil..?? bagaimana di negeri arab orang menolak berbahasa arab..?
Lalu penerbangan diteruskan ke Jakarta, penumpang kelas economy kebanyakan TKI dan TKW yg pulang ke indonesia, maka para pramugari/
Tidak ada arah kiblat, tv monitor hanya menayangkan film dan film, lalu sesekali ditayangkan kecepatan pesawat, suhu didalam dan diluar, namun arah kiblat tetap tidak ditampilkan.
Waktu mulai fajar aku ke toilet dan mereka sudah maklum, aku wudhu dan sengaja didepan mereka saya minta izin sholat (tempat kosong untuk duduk para pramugari dekat pintu, merekapun mempersilahkank
Selepas sholat aku kembali ke kursi, aku lihat ada seorang pramugara berwajah arab yg terlihat bekas wudhu dan baru shalat juga, ku atap dia dg tajam, dia menunduk malu dan terus pergi.
inilah keadaan mereka dan pemerintahan mereka.
Aku lalu transit di Singapura, jumpa dg seorang teman yg baru pulang dari Turki, ia cerita bahwa disana tdk berani orang muslim memakai asesoris islam, karena akan dipanggil dan di interogasi, mereka hanya berani pakai peci putih atau sorban di masjid saja, diluar mereka tidak berani mengenakannya, karena kerasnya pemerintahan melarang perkembangan Islam, masya Allah..! Turki adalah wilayah islam, banyak makam para sahabat Nabi saw, subhanallah..!!
Lalu juga ketika aku berkunjung ke Amman, ibukota Jordan, aku tinggal sebulan disana, naudzubillah..!
Majelis taklim pun tidak ada yg ramai, aku diundang hadir haul Ahlu Badr, katanya acara besar tahunan dan banyak yg hadir, namun ketika aku datang, tenyata yg datang sekitar dua puluh orang saja, aku hanya membatin, apakah ini acara besar..?? yg hadir cuma puluhan seperti ini..??
Padahal Jordan pemimpin negaranya adalah habaib, berbangsa syarif dari keturunan sayyidna Hasan bin Ali kw.
Nah muridku, contoh-contoh diatas aku kemukakan betapa bobroknya negara islam didunia ini, sungguh pemerintah Indonesia sangat longgar utk Islam, masjid bebas adzan bahkan seluruh tahlil, doa dan lainnya panjang-panjang
Presiden ikut maulidan, ikut majelis taklim, wapres bolak balik hadir majelis dzikir, tv ikut-ikut menayangkan dan merelay majelis-majelis
Jangan mau dibodohi mereka yg bilang.. Pemerintah ini anti Islam, Antek PKI dan fitnah lainnya.
Sungguh Aku bersaksi bahwa.. Indonesia adalah setitik surga yg Alloh turunkan ke bumi. Negeri Paling indah dan paling Islami.
Diambil dari tulisan Sayyid Mundzir Almusawwa.
Comments